Nama
saya Eko nur wibowo biasanya di panggil eko,saya mempunyai adik 3 dan ketiga
adik saya laki-laki semua dan bersekolah semua,saya mahasiswa semester 2 di
perguruan negeri yogyakarta. Disini saya akan menceritakan tentang perjalanan
hidupku hinga saya kuliah.Saya lahir di desa kecil yang ada di jawa tengah,
karena kondisi ekonomi keluarga saya yang kurang mampu,akhirnya kedua orang tua
saya bertekat untuk merantau ke palembang dan saya ikut kepada kedua orang tua
saya itu,dengan modal nekat akhirnya saya dan kedua orang tua saya sampai di
palembang,sesampainya disana orang tua saya tidak mengenal penduduk asli
palembang dan tiba-tiba datanglah seseorang yang menawarkan atau menolong ke
dua orang tua saya untuk tinggal di rumah nya,setahun kemudian kedua orang tua
saya bekerja di sebuah perusahaan pembuat batu bata yang ada di palembang
dengan gaji yang hanya bisa buat makan.
Satu
tahun kemudian dikit demi sedikit gaji kedua orang tua saya di sisihkan hingga
akhir nya bisa membeli sebidang tanah dan bisa membangun rumah kecil dirumah
itu lah saya bisa berteduh hingga saya besar,masalah ekonomi keluargaku sering
menghantuiku,kadang-kadang saya dan keluarga hanya makan seadanya,dan karena
masalah ekonomi juga sering kali kedua orang tua saya berkelahi hanya gara-gara
masalah sepele.
Menginjak
umur kurang lebih 6 tahun saya di daftarkan ke sekolah dasar oleh ibu
saya.awal-awal masuk sekolah dasar saya takut untuk belajar di kelas dan hingga
akhir nya ibu saya menemaniku sekolah hingga saya pulang sekolah dan ibu saya
libur bekerja demi menemaniku untuk bersekolah berselang 2 bulan akhir nya saya
memberanikan diri untuk tidak di temani oleh ibu saya dan untuk menuju
kesekolah saya harus berjalan kira-kira 1 km,hal itu sangat melelahkan bagiku
tapi saya terus semangat untuk bersekolah karena aku tidak mau hidup seperti
kedua oang tua saya yang banyak cobaan.terkadang saya iri kepada temen temen
saya pergi sekolah di anterin sama kedua orang tua nya menggunakan motor atau
mobil,dan jika waktu nya istirahat saya melihat temen-temen saya pergi kekantin
membeli makanan,dan saya melihat nya saja karena kadang-kadang saya tidak
diberi uang saku kepada orang tua saya karena kedua orang tua saya tidak
mempunyai uang.
Menginjak
kelas 5 sd saya mulai membantu orang tua saya membuat batu bata milik orang
lain,awal nya saya tidak mau tapi saya sadar bahwa setiap hari saya makan dan
membutuhkan uang.Waktu saya duduk di bangku sd saya orang nya pendiam dan kalau
saya berbicara hanya hal-hal yang penting saja,saya dari dulu bercita-cita
hanya ingin bersekolah sampai tingkat tinggi,karena saya tidak mau seperti
kedua orang tua yang hanya lulusan sd saja.
Menginjak
kelas enam sd saya di belikan sepeda oleh
ayah saya.saya merasa bangga karena pergi kesekolah tidak berjalan
lagi,kelas enam saya Mulai bingun karena selesai tamat sd mau ngelanjut kemana
sedangkan orang tua saya tidak mampu. Seketika malam hari saya bilang kepada
kedua orang tua saya bahwa saya ingin melanjutkan sekolah ke tingkat
menengah,dan orang tua saya menyetujuinya dan ibu saya berkata demi anak saya
rela mencari uang untuk menyekolahkan kamu. Saya sangat bahagia sekali.
Hari
demi hari saya lalui tidak terasa bahwa saya sudah masuk smp negeri yang ada di
palembang,saya mulai bersemangat untuk belajar.pertama kali masuk smp saya
sangat senang karena saya mempunyai teman baru,di smp saya mempunyai 7 kelas
buat tingkat pertama,dan saya masuk ke kelas yang terakhir tapi saya tetap bahagia,saya
duduk paling depan karena menurutku duduk di depan itu enak bisa memperhatikan pelajaran dan tidak mudah
ngantuk. Setiap pagi sekolah saya mengadakan kebersihan lingkungan,karena di
sekolah saya banyak pohon besar dan setiap saat daun nya berguguran,maka nya
dari itu setiap pagi di adakan bersih-bersih lingkungan sekolah.hikmah yang
saya ambil adalah kebersihan itu menandakan diri kita.
kelas
7 pun telah usai kini aku sudah memasuki jenjang atas nya yaitu kelas 8,di
kelas 8 banyak hal-hal yang masih kuingat sampai saat ini yaitu pernah di
tampar sama guru saya karena hal yang sepele, tapi saya sadar memang pantas
saya di berikan hukuman itu karena saya yang bersalah. Di smp saya mempunyai
temen yang baik kepada saya,dia tau tentang keadaan saya. saya sangat bangga
punya teman seperti dia,jika saya mempunyai masalah dia selalu menemaniku untuk
memecahhkan masalah tersebut,dia adalah sosok yang menurutku harus di
contoh,dan bagiku sahabat adalah segalanya tampa sahabat hidup akan hampa.
Saat-saat
yang menegangkan bagiku duduk di kelas 9,karena di kelas sembilan harus belajar
lebih ekstra untuk menghadapi ujian semester,dan saya harus siap
menghadapinya.Orang tua saya pun sangat perhatian kepada saya,saya di paksa
oleh kedua orang tua saya untuk les bahasa inggris awal nya saya menolak
permintaan kedua orang tua saya,dan akhr nya saya sadar bahwa kedua orang tua
saya sangat memperhatikan saya mereka rela mencari uang demi saya. Bersama adik
ku no 2 saya pun ikut bimbingan belajar bahasa inggris,waktu itu keluarga saya
tidak mempunyai kendaraan seperti motor yang ada hanya lah sepeda butut yang
kadang-kadang rusak. Untuk menuju tempat bimbingan belajar tersebut saya dan
adik saya berjalan kaki kira-kira berjarak 1,5 km,dan saya tetap semangan
karena saya ingin membahagiakan orang tua saya di kelak nanti.
Hidup
saya selalu di atur-atur kepada ibu saya,saya mau pergi ke rumah teman saja di
tanyain mau kemana,tidak boleh keluar malam.itu lah sosok ibu saya yang sangat
perhatian kepada saya.Hal yang hingga
saat ini masih saya pegang yaitu disiplin,karena sejak kecil kedua orang tua
saya mengajarkan kedisiplinan kepada saya.
Ketika
saya lulus dari smp saya merasa bahwa saya tidak bisa untuk melanjutkan ke
bangku sma atau smk,karena ketidak mampuan dari keluargaku,tetapi saya terus
berusaha bagaimana cara nya saya bisa tetap sekolah,pada waktu pembukaan
pendaftaran di sekolah menengah kejuruan saya ikut mendaftar,pada waktu itu
saya tidak bilang kepada kedua orang tua saya.
Ketika
ada pengumuman tersebut bahwa saya di terima di sekolah menengah kejuruan
tersebut dan saya belum percaya bahwa saya bisa sekolah di smk n 2
palembang.akhirnya saya memberitahukan kepada kedua orang tua saya bahwa saya
di terima di smk negeri yang ada di palembang,dan saya memberitahukan bahwa
biaya pendaftaran untuk masuk ke sekolah tersebut kira-kia 3 juta, kemudian
orang tua saya terkejut,darimana uang sebanyak itu kata kedua orang tua
saya,dan saya bingung gimana saya bisa sekolah,dan saya terus dengan percaya
diri bahwa saya bisa sekolah. Akhir nya kedua orang tua saya mengizin kan saya
untuk bersekolah,dan kedua orang tua saya tidak tau bagaimana caranya bisa
membayar uang pendaftaran,dari masalah itulah saya bekerja untuk membantu biaya
sekolah saya ,pulang dari sekolah saya membantu kedua orang tua saya bekerja
membuat batu bata.
Ketika
saya memasuki kelas 9 saya belajar lebih serius,dan saya ingin membahagiakan
kedua orang tua saya,dan saya sangat percaya bahwa kelak nanti saya bisa
membahagiakan kedua orang tua saya.dan jarak sekolah saya dengan rumah saya
kurang lebih 13 km,setiap hari saya bangun jam 5 untuk bisa mencapai tujuan,dan
setiap pagi juga saya selalu di antar oleh ayah saya menggunakan sepeda ontel
menuju halte bus,dan seterus nya saya naik bus.
Awal-awal
masuk smk bagiku sangat menyenangkan karena saya akan mempunyai teman
baru,walaupun didalam satu kelas saya cowok semua tapi saya tetap senang,yang
lebih senang bagku yaitu saya bisa sekolah,dan saya mengambil jurusan teknik
mekanik otomotif, kenapa saya mengambil jurusan tersebut karena setelah saya
lulus dari smk saya ingin bekerja.
Pengalaman
saya yang masih saya ingat di kelas 9 yaitu pada waktu pulang dari sekolah saya
dan 5 teman saya berjalan menuju halte bus,ternyata di jalan saya bertemu anak
smk lain kurang lebih 30 orang,lalu saya dan teman-teman saya di kejar oleh
orang tersebut lalu saya berlari dengan sekuat mungkin.Alhamdulillah saya
langsung naik bus.ternyata orang tersebut ngajak tawuran tapi saya menghindar,
karena menurutku tak ada guna nya hal seperti itu di contoh, saya akui anak stm
atau sering di sebut smk sering tawuran, tapi tidak semua anak smk seperti
itu,hanya orang-orang yang tidak terdidik saja yang melakukan tawuran tersebut.
Di
kelas 11 untuk jurusan teknik mekanik otomotif di bagi menjadi 6 kelas,3 kelas
untuk kelas industri dan tiga 3 lagi untuk kelas reguler. Untuk bisa masuk
lelas industri diadakan tes IQ dan wawancara, pada waktu itu saya mengikuti tes
tersebut dan alhamdulillah tes IQ saya lulus dan tinggal mengikuti tes
wawancara,ketika mengikuti tes wawancara saya tidak lulus,tapi saya tidak
bersedih hati,dan akhir nya saya masuk kelas mobil reguler.
Di
semester 2 saya mulai bingung untuk mencari tempat ppl,karena tempat ppl
tersebut harus mencari nya sendiri,berselang 1 minggu kemudian akhirnya saya
dan teman-teman saya menemukan nya,walaupun bengkel nya tidak sebagus dengan
bengkel lain nya. Tetapi saya sangat senang bisa diterima ppl di tempat
perusahaan tersebut. Awal nya saya takut karena saya belum mengetahui banyak
tentang mesin,dan ternyata yang punya bengkel orang nya sangat baik dan saya di
ajarkan banyak tentang mesin dan lain-lain nya.
Saya
ppl kurang lebih 3 bulan,disana lah saya mengerti tentang banyak hal yang belum
tau bisa tau, walaupun kerja di bengkel itu sangat melelahkan tapi bagiku kerja
di bengkel itu sangat menyenangkan.di bengkel kita bisa mengenal orang-orang
yang bagiku sudah sukses terkadang saya di beri uang oleh pemilik mobil karena
saya sudah bekerja lebih baik untuk memperbaiki mobil mereka. Disana saya diajarkan
disiplin yang sangat tinggi,dan keselamatan kerja juga harus di perhatikan
karena jika kita bekerja dengan tidak baik maka nyawa kita taruhan nya.
Kelas
12 yang menurutku sangat menegankan karena harus belajar lebih ekstra lagi
dimana aku harus mengikuti tes praktek dan ujian nasional, rasa semangat yang
timbul di benak diriku,orang bisa kenapa kita tidak bisa itulah kata-kata yang
sering membuatku bangkit.
Awal-awal
saya mendapatkan biasiswa kuliah d universitas negri yogyakarta
Pada
waktu upacara hari senin,kepala sekolah memberitahukan tentang ada biasiswa ke
universitas negeri yogyakarta, dan saya menghiraukan tentang biasiswa
itu,karena tempat nya jauh dan saya belum ingin jauh dari orang tua saya,akhir
nya lama-kelama’an saya mulai berpikir ini lah cara nya saya bisa kuliah,dan
keesokan hari nya saya menghadap kepala sekolah saya bersama teman saya untuk
meminta penjelasan tentang biasiswa tersebut. Sesudah itu saya pulang ke rumah
untuk mempersiapkan persyaratan tersebut. Pada hari kamis,saya bersama temen
saya mengajukan persyaratan tersebut ke diknas provinsi sumatra selatan.
Sesampainya di sana saya bertemu seorang
pegawai di sana dan dia memberi saran kepada saya,bahwa saya di suruh mengambil
jurusan kimia,karena guru kimia udah hampir gak ada lagi di kota palembang,dan akhir nya saya berpikir
bahwa saya harus mengambil jurusan kimia,walaupun saya bukan dari sma.dan akhir
nya saya mengajukan persyaratan tersebut ke petugas.
Setelah
menunggu beberapa hari,saya di sms’in kepada seorang panitia penyelenggara
bahwa pengumuman hasil seleksi nilai udah keluar lihat di wibsite
sumsel.diknas.go.id.pada waktu malam hari saya pergi ke warnet di dekat rumah
saya. Waktu itu saya sudah yakin bahwa saya bisa masuk tes tertulis. Ternyata
saya masuk 200 besar. Dan berselang 1 minggu di lakukan tes tertulis di smk n 6
palembang.Dan saya mengikuti tes tersebut.
Pada saat itu saya menunggu dan terus menunggu
pengumuman seleksi tertulis.Sudah 2 minggu pengumuman tersebut tidak keluar dan
saya sudah putus asa bahwa saya tidak mendapatkan biasiswa tersebut. Dan akhir
nya saya mendaftar di diknas perhubungan yang ada di palembang,dan saya sudah
menyerahkan persyaratan,dan peryaratan saya di terima.1 minggu kemudian tes
dishub akan dilaksanakan,sebelum saya mengikuti tes tiba-tiba saya di sms’in
sama panitia penyelenggara biasiswa bahwa pengumuman tes tertulis sudah keluar.
Saya pun langsung bergegas pergi ke warnet dan langsung melihat pengumuman
tersebut dan dan akhir nya nama saya ada di dalam pegumuman tersebut. Waktu itu
saya tidak percaya jika saya bisa mendapatkan biasiswa tersebut,dan saya pulang
dengan tergesa-gesa untuk memberitahukan
berita gembira ini kepada orang tua saya. Orang tua saya pun sangat gembira
mendengarkan berita ini.
Pada
tanggal 28 juli saya berangkat dari palembang menuju kota yogyakartya.pada
waktu itu saya sedih banget bahwa saya akan berpisah kepada orang tua saya dan
adik-adik saya padahal saya sangat sayang kepada adik-adik saya,setelah saya
sampai ke jogja saya merasa sangat senang karena selama ini impian ku
terkabulkan saya bisa kuliah.Pada hari pertama kuliah saya merasa bingung
karena di dalam satu kelas cwok nya sedikit,dan saya juga belum mengerti
tentang kimia,walaupun saya belum mengerti saya harus menyukai dengan pelajaran
kimia karena pelajaran kimia itu udah pilihan ku,dan pada saat saya duduk di
smk saya tidak pernah melakukan praktikum kimia,dan pada saat itu juga nilai
kimia ku dari kelas x sampai kelas xII kira-kira 6,5.
Dan
saya kuliah di uny mengambil prodi pendidikan karena dari kecil saya ingin
menjadi guru,karena guru adalah pahlawan tampa tanda jasa,dan alasan saya ingin
menjadi guru adalah saya ingin mendidik anak murid saya dengan baik,dan pada
semester satu saya belum banyak bisa untuk memahami pelajaran kimia,dan nilai
saya pada semester satu mendapatkan nilai C+.walaupun saya mendapat kan nilai
yang rendah di bandingkan sesama temen-temen saya, saya tetap berusaha untuk
mendapatkan nilai yang lebih baik di semester dua ini.Saya mengharapkan nilai
pada semester 2 ini mendapatkan nilai A dan saya terus berusaha untuk bisa
mendapat kan nilai tersebut,dan saya suka dengan cara mengajar dosen kimia
dasar 1 ,saya berharap dosen kimia 2 juga seperti itu,dan saya selalu belajar
secara mandiri.
Terkadang
saya minder atau menjauhi teman-teman saya karena saya sadar bahwa dikelas saya
selalu mendapatkan nilai yang lebih rendah dibangdingkan teman-teman
saya.terkadang rasa semangat ku timbul ketik melihat foto keluargaku dan
mengingat masa lalu ku yang sangat membutuhkan pengorbanan,walaupun saya
dikelas sering mendapatkan nilai rendah saya akan berusaha semaksimal mungkin
untuk bisa mendapatkan nilai yang lebih tnggi,dan saya akan membuktikan kepada
teman-teman bahwa saya bisa untuk mendapatkan nilai yang tinggi di kelas.seperti
nya liburan panjang ini saya tidak pulang ke palembang karena saya ingin
mengulang nilai kalkulus saya yang mendapatkan nilai d, demi membahagiakan
kedua orang tua saya saya tidak pulang di saat liburan ini.Saya mempunyai
target kuliah selama 4 tahun,dan target tersebut harus saya wujudkan.
Saya
sangat senang sekali bahwa saya bisa kuliah di universitas negri yogyakarta
karena untuk mendapatkan kuliah di uny membutuhkan pengorbanan yang cukup
besar,dan saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi mahasiswa yang
mandiri cerdas dan cendekia. Mulai saat ini saya akan belajar
bersungguh-sungguh untuk mewujudkan cita-cita saya,dan ingin membahagiakan ke
dua orang tua saya.
lulus
dari universitas negri yogyakarta saya akan mengabdi dengan diknas provinsi sumatera
selatan dan saya akan di tugaskan di daerah terpencil atau di daerah yang masih
ketinggalan tentang pendidikan. Jika saya di tugas kan di daerah tersebut saya
merasa senang, karena saya bisa mendidik adik-adik saya yang ada di sana,dan
dengan sepenuh hati saya bersedia untuk mengajar,dan saya akan berusaha untuk
menjadi guru yang profesional,dan saya akan trus menerus untuk mencari ilmu
dimanapun berada.
Jika
ada kata-kata di dalam penulisan ada yang salah saya mohon ma’af kepada allah
saya mohon ampun,itu hanya sedikit cerita dari perjalanan hidupku.
..Terima
kasih..
0 komentar:
Posting Komentar